SIHIR PELAKOR, Film Teror Orang ketiga yang mengancam menyakiti rumah tangga
Film Sihir Pelakor Membawa Teror Nyata Orang Ketiga Asmara Abigail Mengancam Rumah Tangga Marcella Zalianty dan Menyakiti Neona Ayu, Fisik & Psikis! Tayang 

Jakarta, 24 Juli 2025 -- StarvisionPlus menggelar
PRESS SCREENING & PRESS CONFERENCE
Film SIHIR PELAKOR
Berlokasi di Epicentrum XXI
Di hadiri oleh
1. Chand Parwez Servia (Produser)
2. Bobby Prasetyo (Sutradara)
3. Neona Ayu
4. Marcella Zalianty
5. Fathir Muchtar
6. Asmara Abigail
7. Jared Ali
8. Hana P. Malasan
9. Indra Birowo
10. Alfie Alfandy
11. Ruth Marini
12. Ara Ajisiwi
13. Fajar Aditya RJL 5
14. Sofia Yulinar
15. Sania Leonardo
16. Caroline Novita (Narasumber Asli)
17. Nissy Meinard
18. Upi (Penulis Skenario)
Setelah sukses dengan film Petaka Gunung Gede yang diadaptasi dari podcast viral, Starvision kembali mengangkat kisah viral dalam film horor Sihir Pelakor. Film Sihir Pelakor diangkat berdasarkan kisah nyata Novita Indriani dari podcast RJL5 berjudul Sihir Pelakor: Sabdo Pandito yang sudah ditonton lebih dari 4,8 juta kali. Sabdo pandito adalah ilmu hitam yang bisa membuat seseorang hilang akal dan merusak keharmonisan keluarga. Pemakai ilmu ini bisa membuat sasarannya menjadi apa saja yang ia inginkan. Film yang diproduseri Chand Parwez Servia dan disutradarai Bobby Prasetyo ini akan memberikan sensasi kengerian teror dari orang ketiga ketika menghancurkan rumah tangga. Dari godaan gendam yang menenggelamkan menjadi sihir yang mematikan. Mengikuti kisah nyata keluarga Edi dan Jumiati, yang tiba-tiba berubah setelah kedatangan Rini. Karena pengaruh sihir Rini (Asmara Abigail), Edi (Fathir Muchtar) pergi meninggalkan istrinya, Jumiati (Marcella Zalianty) dan dua anaknya. Vita, (Neona Ayu), anak dari Edi dan Jumiati yang merasa kehilangan bapaknya, berusaha mendapatkan kembali cinta sang bapak dan membawanya kembali ke pelukan keluarga. Namun ia harus menghadapi teror yang mengancam nyawa dirinya dan juga keluarganya! Film Sihir Pelakor akan menjadi sebuah sajian horor yang penuh teror. Dari skenario yang ditulis Upi dan penyutradaraan Bobby, kombinasi andalan dalam menghasilkan horor yang memberikan visual mengerikan dengan tekanan psikologis di dalam ceritanya. "Selain sisi horor, film Sihir Pelakor juga membawa nilai yang bisa menjadi refleksi untuk kita. Tentang kisah nyata memprihatinkan yang bisa membawa dampak trauma akibat dari perselingkuhan yang terjadi. Apalagi, ada anak-anak yang menjadi korban utamanya. Di film ini juga akan menyoroti perjuangan dan kekuatan batin dari seorang ibu," ujar produser film Sihir Pelakor Chand Parwez Servia. Marcella Zalianty mengungkapkan, memerankan karakter Jumiati yang mendapatkan teror bukan hanya fisik namun juga secara mental memberikan dimensi baru sebagai seorang Ibu. "Jumiati adalah sosok Ibu yang sebenarnya banyak kita temukan di sekitar kita. Mereka tidak mendapat nafkah dari suami dan terpaksa menghabiskan waktu untuk bekerja demi keluarga dan anak-anaknya, sehingga jadi kehilangan waktu bersama anak yang malah membuat anak-anaknya tambah dekat dengan suaminya. Apa yang terjadi pada Jumiati di film Sihir Pelakor adalah pengorbanan sekalian bukti cinta seorang Ibu yang rela melindungi anak-anak mereka termasuk dari bahaya yang mengancam," ujar Marcella Zalianty. Asmara Abigail, yang memerankan Rini berhasil membawakan karakter yang manipulatif dengan kuat. Ia menjadi sosok pelakor yang menggunakan sihir sebagai senjata utamanya. "Penonton akan melihat betapa kejamnya Rini. Unsur sihir juga akan menarik, dengan pendekatan yang digarap secara mengesankan oleh sutradara, Sihir Pelakor menjadi mimpi buruk yang bisa datang ke keluarga siapa saja. Tentu ini sesuatu yang sangat berat, dan tidak mudah untuk bisa selamat," kata Asmara Abigail. Neona Ayu, akan menjalani debut horornya melalui film ini. Neona secara mengejutkan membawa penampilan yang berbeda. Ia menampilkan karakter Vita remaja dengan sangat meyakinkan. "Film Sihir Pelakor memberikan aku sebuah pelajaran yang amat berharga dalam dunia akting. Aku bisa beradu peran dengan para aktor senior yang memang sudah terbukti rekam jejaknya. Selain harus melakukan adegan sulit, di film ini aku juga harus mengolah emosiku menjadi lebih intens, dibutuhkan untuk menuntun penonton pada apa yang sedang dihadapi oleh karakter Vita," terang Neona Ayu. Sementara itu, Novita Indriani narasumber yang memiliki cerita asli mengatakan saat menonton film ini membuatnya menjadi teringat kembali momen yang pernah ia lalui. "Aku jadi flashback perjalanan aku selama 20 tahun ditinggal Papa. Sedih, teringat lagi hidup yang pernah aku jalani. Karakter dengan usia yang seharusnya masih bermain dengan teman malah sudah harus memikirkan bapaknya hilang entah ke mana, dan melihat ibu yang hancur hatinya dicelakai hingga hampir mati." Hana Malasan, yang memerankan Vita dewasa menambahkan, selama prosesnya ia banyak menggali hal-hal yang pernah dilalui Vita. Hana menemukan banyak hal-hal yang bisa disampaikan secara emosional melalui karakter Vita dewasa di filmnya. "Tidak hanya menarik secara entertainment, tapi cerita di film ini juga ada yang bisa kita petik sebagai pelajaran," ujar Hana Malasan. Film ini dibintangi di antaranya oleh Neona Ayu, Marcella Zalianty, Fathir Muchtar, Asmara Abigail, Jared Ali, Hana P. Malasan, Indra Birowo, Alfie Alfandy, Ruth Marini, Ara Ajisiwi, Fajar Aditya RJL 5, Fadi Alaydrus, Sofia Yulinar, Sania Leonardo, Nissy Meinard, dan penampilan khusus dari Adhisty Zara. Film Sihir Sihir Pelakor tayang di bioskop mulai 31 Jul 31 Juli 2025! Ikuti informasi terbaru melalui i akun Instagram resmi @sihirpelakorfilm ihirpelakorfilm dan @starvisionplus, juga TikTok @StarvisionMovie.
Sinopsis SIHIR PELAKOR
Karena pengaruh sihir Rini (Asmara Abigail), Edi (Fathir Muchtar) pergi meninggalkan istrinya, Jumiati (Marcella Zalianty) dan dua anaknya. Vita, (Neona Ayu), anak dari Edi dan Jumiati yang merasa kehilangan bapaknya, berusaha mendapatkan kembali cinta sans ha erasa sang bapak dan membawanya kembali ke pelukan keluarga. Namun ia harus menghadapi teror yang mengancam nyawa dirinya dan juga keluarganya!
Pemain dan Tim Produksi
Neona Ayu
Vita
Marcella Zalianty
Jumiati
Fathir Muchtar
Edi
Asmara Abigail
Rini
Jared Ali
Dwi
Hana P. Malasan
Vita Dewasa
Alfie Alfandy
Ustad Ahmad
Indra Birowo
Sofia Yulinar
Ruth Marini
Ara Ajisiwi
Fajar Aditya RJL 5
Fadi Alaydrus
Sania Leonardo
Nissy Meinard
Adhisty Zara
Pak Burhan
Bu Burhan
Dukun
Ratu Iblis
Hartono
Dwi Remaja
Ningsih
Maya
Penampilan khusus
Produksi : STARVISION PLUS
Produser :
Chand Parwez Servia
Riza
Sutradara : Bobby Prasetyo
Produser Eksekutif :
Reza Servia
Amrit Dido Servia
Raza Servia
Produser Lini : Eko Gumilang
Penulis Skenario : UPI
Berdasarkan Kisah Nyata di Podcast R.JL 5
Sihir Pelakor: Sabdo Pandito,
Diceritakan oleh Novita Indriani
Pengarah Artistik : jafar
Penata Kamera : Rendra Yusworo
Penyunting Gambar : Wawan. L Wibowo
Penata Suara : Aditya Trisnawan
Perekam Suara : Oky S Nugroho
Penata Musik : Ricky Lionardi
Penata Warna : Chressandy Rorimpandey
Penata VFX & Grafis : Dreamcatchers Studio
Penata Busana & Rias : Gunawan Saragih
Penata Rias Efek : Ernaka Puspita Dewi
Penata Peran :
Arief Havidz
Jahur Ahmad
Perancang Poster : Alvin Hariz
Produksi : STARVISION PLUS
Produser :
Chand Parwez Servia
Riza
Sutradara : Bobby Prasetyo
Produser Eksekutif :
Reza Servia
Amrit Dido Servia
Raza Servia
Produser Lini : Eko Gumilang
Penulis Skenario : UPI
Berdasarkan Kisah Nyata di Podcast R.JL 5
Sihir Pelakor: Sabdo Pandito,
Diceritakan oleh Novita Indriani
Pengarah Artistik : jafar
Penata Kamera : Rendra Yusworo
Penyunting Gambar : Wawan. L Wibowo
Penata Suara : Aditya Trisnawan
Perekam Suara : Oky S Nugroho
Penata Musik : Ricky Lionardi
Penata Warna : Chressandy Rorimpandey
Penata VFX & Grafis : Dreamcatchers Studio
Penata Busana & Rias : Gunawan Saragih
Penata Rias Efek : Ernaka Puspita Dewi
Penata Peran :
Arief Havidz
Jahur Ahmad
Perancang Poster : Alvin Hariz
Tentang Starvision
Starvision adalah salah satu rumah produksi Indonesia yang sukses dengan berbagai judul film populer dan telah menerima penghargaan bergengsi. Film-film seperti Virgin (2005), Heart (2006) dan Get Married (2007) adalah judul yang meraih box office tertinggi di bioskop Indonesia di tahun penayangannya. Selain itu, karya Starvision kerap menjadi trendsetter dengan berbagai genre yang meraih kesuksesan, seperti The Tarix Jabrix (2008), Perempuan Berkalung Sorban dan Get Married 2 (2009), Laskar Pemimpi dan Kabayan Jadi Milyuner (2010), Purple Love dan Hafalan Shalat Delisa (2011), Perahu Kertas (2012), Cinta Brontosaurus (2013), Marmut Merah Jambu (2014), Ngenest (2015), Koala Kumal dan Cek Toko Sebelah (2016), Critical Eleven, Sweet 20 dan Susah Sinyal (2017), Yowis Ben dan Milly & Mamet (2018), Yowis Ben 2, Ghost Writer, Dua Garis Biru dan Imperfect (2019), Yowis Ben 3 dan Yowis Ben Finale (2021), Keramat 2 dan Cek Toko Sebelah 2 (2022), Hati Suhita dan 172 Days (2023), Sinden Gaib, Dua Hati Biru, The Architecture of Love (TAOL), Sekawan Limo, Rumah Dinas Bapak, Modal Nekad (2024), juga Petaka Gunung Gede dan Komang (2025).
***
Redaksi Media : ULTRA MOVIE REVIEW
Instagram : @ultramoviereview
Instagram : @ultramoviereview
Website : ultramoviereview.blogspot.com
Email : ultramoviereview@gmail.com
Komentar
Posting Komentar