PEREMPUAN PEMBAWA SIAL, angkat mitos Bahu Laweyan (Kutukan Perempuan Yang Sudah Menikah)
Trailer dan Poster Resmi Perempuan Pembawa Sial Resmi Dirilis, Angkat Mitos Bahu Laweyan : Kutukan Perempuan Yang Sudah Menikah
Sang eksekutif produser, Winston Utomo menambahkan bahwa Perempuan Pembawa Sial menghadirkan horor yang berbeda karena berakar dari budaya Indonesia. “Bahu Laweyan adalah mitos yang unik, jarang sekali terdengar, tetapi menyimpan filosofi yang dalam. Kami ingin memperlihatkan bagaimana budaya ini bisa menjadi sarana untuk menghadirkan horor yang otentik sekaligus relevan bagi penonton masa kini.”
Sementara itu, pemeran utama Raihaanun mengungkapkan tantangan saat memerankan Mirah yang penuh penderitaan dan stigma. “Mirah adalah sosok perempuan yang berjuang melawan cap buruk dari masyarakat, sesuatu yang terasa sangat dekat dengan kenyataan. Membawakan peran ini membuat saya belajar memahami bagaimana perempuan sering kali menjadi korban dari label yang tidak adil.”
Apakah kutukan Bahu Laweyan hanya sekadar cerita rakyat? Atau justru ia sedang menunggu untuk kembali menelan korban berikutnya? Segera dalam film Perempuan Pembawa Sial, tayang di bioskop Indonesia mulai 18 September 2025.
+++
TENTANG IDN PICTURES
IDN Pictures adalah perusahaan film berbasis teknologi yang berfokus pada storytelling dan pemanfaatan data untuk menciptakan film serta konten video yang relevan dan menarik bagi generasi Milenial dan Gen Z di Indonesia. Dengan pendekatan yang menggabungkan kreativitas dan wawasan berbasis data, IDN Pictures berkomitmen menghadirkan cerita-cerita yang dekat dengan realitas masyarakat Indonesia saat ini. Beberapa karya IDN Pictures yang telah mendapat perhatian luas antara lain Qorin, Sleep Call, Srimulat, Seni Memahami Kekasih, Inang, dan Balada Si Roy.
PRODUCTION NOTES PEREMPUAN PEMBAWA SIAL
Original Title | : | Perempuan Pembawa Sial |
English Title | : | The Queen Of Witchcraft |
Production Year | : | 2023 |
Duration (Minutes) | : | 97 Minutes |
Director | : | Fajar Nugros |
Producer | : | Susanti Dewi |
Scriptwriters | : | Fajar Nugros, Husein M. Atmodjo |
Executive Producers | : | Winston Utomo, William Utomo |
Casting Directors | : | Team IDN Pictures, Ibnu Widodo ACI |
Director Of Photography | : | Wendy Aga |
Art Director | : | Angela Halim |
Costume Supervisor | : | Fadillah Putri Yunidar |
Key Makeup, Effect & Hair | : | Cherry Wirawan |
Post-Production Manager | : | Luqman Thalib |
Editor | : | Wawan Idati Wibowo |
Colorist | : | Sorawich Khunpinij |
Vfx | : | Aftertake Post Production, Skybox Digital, The Organism |
Sound Recordist | : | Hasanudin Bugo |
Sound Design & Mixing | : | Andre Harihandoyo |
Music Composer | : | Ricky Lionardi |
Komentar
Posting Komentar